Subscribe di sini

Friday, 5 February 2016

KEGIATAN PPKPM


BAB II
KEGIATAN PPKPM

A.      Gambaran Umum Lokasi PPKPM

                   Lokasi tempat penulis melaksanakan PPKPM yaitu di desa  dan SMAN , Berikut akan digambarkan gambaran umum mengenai lokasi PPKPM secara lebih rinci.
1.      Detail Profil Desa

a.     Profil Gampong/ Desa
1.      Nama Desa                                     :
2.      Kecamatan                                      :
3.      Kabupaten                                      :
4.      Kode Desa/Kelurahan                    : -
5.      Luas Wilayah                                  : ....Hektar

b.     Sejarah Gampong
Lam Beugak merupakan salah satu gampong yang ada di Mukim gampong. Dimana sebelumnya merupakan pemekaran dari kecamatan Indrapuri. Hasballah Yahya adalah kepala desa yang menjabat dari tahun 2013 sampai saat ini. Desa ini terdiri dari 4 dusun diantaranya, dusun yang mana setiap dusun dikepalai oleh masing-masing kepala dusun yang merupakan pembantu kepala desa dalam unit dusun.

c.      Lokasi Gampong

Adapun lokasi desa ini terletak di jalan, KM 33 dari koordinat 5°23'50" N   dan 95°30'33"E. Secara geograis, desa di batas wilayah :
1.      Sebelah Utara berbatasan dengan Gampong ....km
2.      Sebelah Selatan berbatasan dengan Gampong
3.      Sebelah Timur berbatasan dengan Gampong
4.      Sebelah Barat berbatasan dengan Gampong

d.     Jumlah Penduduk
Penduduk Gampong desa Lam Beugak sampai bulan Januari 2015 berkisar 674 jiwa, dengan rincian :
o   Berdasarkan jenis kelamin, Laki-laki berjumlah 343 jiwa dan perempuan berjumlah 311 jiwa.
o   Berdasarkan kelompok umur, orang dewasa berjumlah 150 jiwa dan anak-anak berjumlah 250 jiwa.
o   Ditinjau dari kewarganegaraan, seluruh masyarakat Warga Negara Indonesia (WNI) berjumlah 674 jiwa.
o   Berdasarkan agama, laki-laki dan perempuan beragama islam 100 %
o   Ditinjau dari jumlah KK, sebanyak 174 KK.
o   Ditinjau dari rata-rata kelahiran berjumlah 1-15 jiwa/tahun.
o   Ditinjau dari rata-rata kematian berjumlah 1-5 jiwa/tahun.
o   Ditinjau berdasarkan komposisi penduduk menurut suku Aceh asli berjumlah 100 %.

e.      Data Bangunan di Desa Lam Beugak


Jenis Bangunan

Nama Bangunan

Jumlah Bangunan
Pendidikan
Taman Kanak-Kanak Tgk. Chik Lam Kuta
1 Unit
MIN Lampaku I
1 Unit
Peribadatan
-      Meunasah Gampong Lam Beugak
-      Dayah Ruhul Islam
-      Baitul Salihin
1 Unit
Pertokoan
Pante Raya
1 Unit
Jembatan/Titi
Lambarom
1 Unit
Kesehatan
Polides
1 Unit

f.       Mata Pencaharian Penduduk

No
Mata Pencarian Penduduk
Jumlah Persen
1.
Ibu Rumah Tangga. Petani dan peternak
95 %
2.
Pedagang
2%
3.
PNS/TNI/POLRI
1%
4.
Sopir
2 %
Total
100 %




2.      Detail profil umum SMAN 1  :
a.     Profil umum
                   No. Statistik (NSS)/NPSN                3010601 / 101076
1.     Nama Sekolah                                   SMAN 1
2.     Alamat                                    Jln.
3.     Kelurahan/Desa                       :
4.     Kecamatan                             
5.     Kabupaten                               :
6.     Provinsi                                   :
7.     Nama Kepala Sekolah                     
8.     No dan Tanggal Penegerian SK        :
9.     Gedung Sendiri/Menumpang            :
10.                        Permanen / Semi Permanen               :
11.                        Gedung / Asrama                    :
12.                        Luas Tanah                             : 11 M2
13.                        Luas Bangunan                       : 104M2.
14.                        Jumlah Jam Mengajar                       : 378 Jam/Minggu
15.                        Jumlah Guru                                     : 26 Guru
16.                        Jumlah Murid                                   : 280 Siswa/i

b.     Sarana dan Prasarana
Dari sejak berdirinya SMAN 1 Negeri telah memiliki beberapa fasilitas yang menunjang proses belajar mengajar, yaitu sebagai berikut:

No
Jenis Sarana/Prasarana
Jumlah
1
Ruang Belajar
10
2
Ruang Lab IPA
1
3
Ruang Lab Bahasa
1
4
Perpustakaan
1
5
Ruang BP
-
6
Mushalla
1
7
Kantin
1
8
Ruang Guru
2
9
Ruang Kepala Sekolah
1
10
Ruang Wakil Kepala Sekolah
1
11
Ruang TU
1
12
WC Umum
1
13
WC Guru
1
14
Lapangan Olahraga
1
15
Tempat Parkir Honda
-
16
Ruang Komputer
1

c.      Keadaan Lingkungan Sekeliling Madrasah
1.     Kondisi Lingkungan
-       Sekolah berada di lingkungan pedesaan
-       Kondisi lingkungan sangat baik, dimana proses belajar mengajar dapat  berlangsung dengan tenang.
-       Sekolah berada di lingkungan penduduk, kondisi lingkungan sangat baik, dimana proses belajar mengajar dapat berlangsung dengan tenang.

2.     Interaksi sosial
          Hubungan antara guru dengan guru, guru dengan siswa, guru dengan pegawai tata                    usaha,         dan hubungan secara keseluruhan di SMAN 1 sangat baik.



3.     Tata tertib
-       Untuk siswa            : Ada, cukup disiplin
-       Untuk guru             : Ada, cukup disiplin
-       Untuk pegawai       : Ada, cukup disiplin

4.     Kesan umum
          Secara umum kegiatan belajar mengajar dilakukan secara tertib dan teratur sesuai                              jadwal         dan peraturan yang berlaku di sekolah.

d.     Keadaan Guru dan Siswa

1)    Siswa

No.
Kelas
Jenis Kelamin
Jumlah
Lk
Pr
1.
X
48
60
108
2.
XI
47
47
94
3.
XII
38
40
78
                          Total
133
147
280

2)    Guru / Karyawan

No.
Kelas
Guru (PNS)
Pegawai
(PNS)
Guru Bakti
Pegawai Bakti
Jumlah
1.
Laki-laki
6
1
4
1
12
2.
Perempuan
8
-
5
1
14
                               Total
14
1
9
2
26

e.      Kurikulum
Penyelenggaraan pendidikan pada sebuah lembaga tidak terlepas dari perencanaan yang hendak diperoleh pada kegiatan  pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan. Acuan yang dijadikan sebagai pedoman perencanaan dimaksud sering dinamakan dengan kurikulum. Kurikulum berposisi sebagai barometer dalam penyelenggaraan proses belajar mengajar. Oleh karena itu, kurikulum digunakan pada penyelenggaraan pengajaran sebuah lembaga pembelajaran yang dilaksanakan. Pendidikan yang diharapkan SMAN 1 adalah menciptakan anak didiknya tidak hanya mahir dalam bidang umum, tetapi juga bidang keagamaan yang dimiliki oleh kalangan siswa. Pihak sekolah menerapkan kurikulum KTSP 2006.

A.   Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan belajar-mengajar merupakan salah satu kegiatan pokok dalam pelaksanaan PPL. Dalam kegiatan ini, penulis melakukan tatap muka dalam kelas dan mempraktekkannya langsung sesuai dengan metode dan teknik mengajar yang diperoleh selama kuliah.
Adapun kegiatan pembelajaran yang penulis laksanakan selama PPL di SMAN 1 adalah:
1.     Membuat rincian minggu efektif
2.     Membuat program tahunan
3.     Membuat program semester
4.     Membuat silabus
5.     Membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
6.     Membuat Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)
7.     Membuat ujian formatif (ulangan)
8.     Membuat daftar nilai siswa
9.     Berkonsultasi dengan guru pamong jika ada kesulitan
10.                        Mengajar di kelas yang telah ditentukan.

B.   Kegiatan Non Pembelajaran
Selain kegiatan pembelajaran, penulis juga melaksanakan kegiatan non pembelajaran lainnya  baik secara mandiri maupun kelompok. Kegiatan non pembelajaran adalah kegiatan di luar jam mengajar, yang dituntut untuk berpartisipasi secara aktif terhadap program-program yang dilaksanakan di sekolah latihan.
Adapun kegiatan non pembelajaran yang penulis laksanaan selama PPL di SMAN 1 yaitu antara lain:
1.     Melaksanakan observasi fisik sekolah.
2.     Melaksanakan observasi sarana dan prasarana sekolah.
3.     Mengobservasi kegiatan belajar mengajar.
4.     Melaksanakan piket harian.
5.     Mengisi buku kegiatan harian.
6.     Memeriksa tugas siswa.
7.     Menggantikan guru yang berhalangan dalam mengajar.
8.     Membantu guru dalam penerapan tata tertib sekolah.
9.     Gotong royong.
10.            Membantu guru dalam mempersiapkan administrasi ujian semester.
11.            Ikut berpartisipasi dalam kegiatan ekstrakurikuler.

1.     Faktor Dukungan dan Hambatan
a.     Faktor Dukungan

          Proses Praktik Pengalaman Lapangan  ini terlaksana karena ada banyak faktor-faktor pendukung dalam pelaksanaannya, diantaranya :
1)            Interaksi sosial yang baik dengan pihak sekolah dan siswa
2)            Komunikasi yang baik dengan guru pamong
3)    Lokasi sekolah yang strategis, yaitu ditengah-tengah persawahan masyarakat dan dekat dengan jalan raya.
4)           Memiliki banyak buku rujukan dalam menunjang pembelajaran
5)           Kondisi siswa yang aktif dan partisipatif

b.         Faktor Hambatan
1)     Kurangnya fasilitas dalam pembelajaran
2)      Lahan sekolah yang tidak luas
3)      Kurangnya sarana dan prasarana yang dimiliki sekolah (kelas, kursi, meja dan media pembelajaran lainnya)
4)     Kurangnya tenaga pengajar tetap

C.       Kegiatan KPM

1.                  Program-program yang dilaksanakan
a.         Mengajar les di rumah Pak Geuchik
b.         Mengajar TPA di Meunasah Gampong Lam Beugak
c.         Gotong royong membersihkan meunasah
d.        Gotong royong membersihkan desa
e.         Mengaktifkan shalat jama’ah di meunasah
f.          Mengecat meunasah
g.         Masak-masak dengan pemuda desa
h.         Melaksanakan senam mingguan
i.           Membantu pak geuchik memotong padi
j.           Pertemuan rapat kecamatan
k.         Menempel nomor rumah
l.           Mengecat papan lorong
m.       Membuat sunlight
n.         Memasang papan selamat datang, papan lorong dan papan nama meunasah.
o.         Mengadakan perlombaan memasak dengan ibu-ibu gampong Lam Beugak.
p.         Mengadakan lomba mewarnai anak-anak.
q.         Membuat lomba rangking satu.
r.          Membuat lomba azan, hafalan surah pendek
s.          Membuat lomba turnamen bola
t.          Acara perpisahan dan pengumuman pemenang semua lomba.

2.     Faktor Dukungan dan Hambatan

a.     Faktor Dukungan
1)        Interaksi sosial dengan masyarakat dibangun dengan baik
2)        Dukungan masyarakat dalam setiap pelaksanaan program
3)        Lokasi yang strategis terletak di tengah sawah dan pasar.
4)        Tersedia sistem administrasi desa yang sitematis
5)        Kondisi gampong yang aman dan kental akan nilai-nilai keagamaan.
6)        Terealisasinya seluruh program yang dirancang dengan baik karna kerja sama antar masyarakat desa Lam Beugak.
b.      Faktor Hambatan
1)        Kurangnya interaksi antara perangkat desa dengan warga gampong Lam Beugak.
2)        Keadaan ekonomi masyarakat yang beragam mulai dari pekerja lepas, pegawai pemerintahan, peternak dan petani, membuat masyarakat kurang partisipatif karena kesibukan masing-masing
3)        Banyaknya kegiatan serta program dalam pelaksanaan PPL di sekolah.


D.      Pembahasan
Selama melaksanakan tugas PPKPM, ada beberapa program yang telah dilaksanakan, dimana dalam tugas ini program-program yang  dilaksanaan dibagi ke dalam dua kegiatan yaitu kegiatan selama KPM atau pengabdian bersama masyarakat dan kegiatan ketika Praktik Pengalaman Lapangan di Sekolah.
Selama PPL di sekolah, penulis banyak menemukan informasi-informasi yang sangat berguna bagi penulis sendiri, terutama mengenai informasi aktivitas di sekolah dan sistem pengelolaan pembelajaran langsung di lapangan.
Informasi-informasi yang diperoleh mengenai sekolah, seperti gambaran umum sekolah, didapatkan melalui observasi yang dilakukan penulis selama proses pelaksanaan PPL. Dengan mengetahui informasi-informasi tersebut, penulis berharap dapat menjadikannya sebagai tolak ukur dari proses belajar mengajar yang dilakukan, dikarenakan kondisi sekolah akan selalu berpengaruh terhadap proses belajar mengajar, seperti ketersediaannya sarana dan prasarana di sekolah.
Disamping itu, penulis juga melaksanakan kegiatan pembelajaran dan non pembelajaran, yang mana keduanya sangat penting bagi penulis, karena dengan kegiatan tersebut, telah melatih jiwa seorang guru praktikan lebih mengerti bagaimana dunia keguruan lebih dalam, sehingga menjadi bekal penulis untuk bahan menuju guru yang profesional.
Demikian pula dengan tugas Pengabdian bersama masyarakat, ada banyak hal dan program yang telah dilaksanakan, yang mana setiap program tersebut dilaksanakan dengan mengacu kepada nilai-nilai pendidikan dan keagamaan. Disamping itu setiap program juga berorientasi kepada pembangunan serta pengembangan gampong/desa, dengan harapan setelah pelaksanaan tugas KPM tersebut, program-program yang telah dilaksanakan akan menjadi suatu manfaat bagi gampong/desa yang ditinggal nantinya
Selama melaksanakan tugas PPKPM di desa Lam Beugak, kondisinya yang strategis, tertib, aman dan elemen-elemen masyarakat yang partisipatif telah menjadi faktor pendukung dalam pelaksanaan tugas PPKPM ini, namun di samping itu, dalam tugas ini juga terasa sedikit berat dan terhambat, dikarenakan penulis harus membagi waktu dalam melaksanakan program di sekolah dalam tugas PPL dan program pengabdian bersama masyarakat gampong.





BAB III
PENUTUP
A.      Kesimpulan

Dari hasil observasi mahasiswa PPKPM selama ± 2 bulan tinggal di desa Lam Beugak, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh masyarakat setempat, diantaranya: kurangnya kesadaran dalam hal menjaga kebersihan lingkungan, tidak ada gotong royong secara rutin setiap minggu atau bulannya dan kurangnya kekompakan dan kerja sama antara perangkat desa dan masyarakat.
Mengenai masalah pendidikan di SMAN 1 ,  penulis mengamati bahwa minimnya kesadaran orang tua akan pentingnya pendidikan sejak dini, mengakibatkan. kemauan belajar bagi anak-anak semakin menurun. Selain itu, tingkat pendidikan  masyarakat yang masih sangat  rendah mengakibatkan anak-anak hanya bisa menyelesaikan pendidikan sampai tingkat menengah ke atas dan hanya beberapa yang berkeinginan melanjutkan kuliah ke perguruan tinggi.
Setiap permasalahan yang dihadapi, tentu ada penyelesaiannya. Dalam hal ini, penulis selaku mahasiswa/i PPKPM 2015 membantu memberikan beberapa solusi tentang permasalahan yang dihadapi masyarakat setempat diantaranya, mengenai permasalahan kebersihan, yaitu dengan memberikan nasehat-nasehat atau pun materi-materi tambahan tentang dampak yang ditimbulkan oleh lingkungan yang kotor dan penyakit yang akan bermunculan kepada anak-anak, remaja dan dewasa disetiap pertemuan dan mengadakan gotong-royong dengan masyarakat dan seluruh perangkat desa Lam Beugak.
Solusi dari masalah pendidikan, yaitu dengan memberikan motivasi kepada orang tua untuk mendorong dan melejitkan semangat anak-anak tentang pentingnya pendidikan serta memberikan pelajaran tambahan kepada anak-anak di luar sekolah, seperti les atau kegiatan yang bermanfaat lainnya. Sedangkan solusi mengenai Pengalaman Praktek Lapangan (PPL), mahasiswa PPL menerapkan model pembelajaran yang menarik ketika Proses Belajar Mengajar (PPM) berlangsung sehingga siswa/i lebih semangat dalam belajar.






B.       Saran-saran
          Adapun saran-saran yang bisa penulis paparkan diantaranya:
1.        Dalam rangka proses kegiatan lapangan yang akan datang, mahasiswa hendaknya melakukan persiapan yang lebih matang, guna untuk mempermudah proses praktikan dan penguasaan materi serta dapat menjaga nama baik almamater.
2.     Mengingat waktu PPKPM sangat singkat, hendaknya menggunakan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya, sebagai bekal untuk menjadi guru yang profesional dalam masing-masing bidang.



No comments:

Post a Comment

Kumpulan ceramah ustadz Abdul Somad Lc Ma

Berikut video ceramah ustadz Abdul Somad Lc Ma Semoga menjadi motivasi dan bermanfaat  Hukum membaca Al-Qur'an digital di hp tanpa berwu...